Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan karir


 

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Gelombang ke Dua di Depan Kantor DPR/MPR RI Aksi Demo (28 Agustus 2025) Buruh dan Mahasiswa

Jumat, 29 Agustus 2025 | 03:00 WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-01T06:52:22Z
Jakarta, detik online | 28 Agustus 2025 Aksi unjuk rasa besar-besaran berlangsung di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, pada Kamis (28/8). Aksi yang semula digelar oleh massa buruh berlangsung relatif tertib pada pagi hingga siang hari, sebelum kemudian dilanjutkan oleh kelompok mahasiswa yang berujung pada kericuhan.
Aksi Buruh di Pagi Hari

Sejak pukul 10.00 WIB, ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja dan Partai Buruh mulai memadati kawasan Jalan Gatot Subroto, tepat di depan gedung parlemen. Mereka datang dengan tuntutan utama perbaikan kondisi ketenagakerjaan, termasuk penolakan terhadap kebijakan yang dinilai merugikan pekerja serta desakan agar DPR lebih serius memperhatikan isu kesejahteraan rakyat.

Aksi buruh berjalan damai dengan orasi dan yel-yel. Para peserta membawa spanduk dan bendera organisasi, sementara aparat kepolisian melakukan penjagaan di sekitar gedung. Menjelang pukul 12.30 WIB, massa buruh mulai membubarkan diri secara tertib, meninggalkan kawasan depan DPR.

Mahasiswa Ambil Alih Panggung Aksi

Sekitar pukul 13.45 WIB, giliran mahasiswa dari sejumlah kampus tiba di lokasi. Mereka melanjutkan aksi dengan menyuarakan tuntutan berbeda, di antaranya evaluasi kinerja DPR, penolakan kenaikan gaji anggota legislatif, serta desakan transparansi anggaran.

Mahasiswa menggelar orasi bergantian, sementara massa terus bertambah. Situasi sempat berjalan kondusif, meski aparat keamanan menambah barikade untuk mengantisipasi kemungkinan gesekan.

Kericuhan Pecah

Ketegangan mulai meningkat sekitar pukul 14.45 WIB, ketika sekelompok massa melemparkan batu, botol, dan petasan ke arah gedung DPR. Aparat kepolisian segera merespons dengan menembakkan gas air mata dan mengerahkan water cannon untuk membubarkan kerumunan.

Kericuhan meluas ke sejumlah titik di sekitar gedung. Beberapa fasilitas umum mengalami kerusakan, termasuk pembakaran bendera dan coretan di dinding pagar DPR. Polisi menyebut adanya kelompok penyusup yang memicu aksi anarkis di tengah mahasiswa, sehingga situasi berubah dari damai menjadi kacau.

Tanggapan Aparat

Kepolisian menegaskan bahwa unjuk rasa buruh pada pagi hari berlangsung tertib, sementara kerusuhan baru muncul setelah massa mahasiswa mengambil alih aksi. Juru bicara Polda Metro Jaya menyampaikan bahwa pihaknya akan menyelidiki aktor yang memprovokasi kericuhan, termasuk dugaan adanya kelompok di luar mahasiswa yang sengaja menimbulkan kekacauan.

Hingga malam hari, aparat masih melakukan penjagaan ketat di sekitar gedung DPR/MPR. Lalu lintas di Jalan Gatot Subroto sempat lumpuh akibat konsentrasi massa, sebelum akhirnya kembali dibuka setelah situasi relatif terkendali.

Demo 28 Agustus 2025 menandai salah satu aksi massa terbesar tahun ini, melibatkan gabungan buruh dan mahasiswa. Meski sempat berlangsung damai, aksi tersebut akhirnya tercoreng kericuhan yang menimbulkan kerugian materiil dan menambah catatan panjang dinamika hubungan antara rakyat, mahasiswa, dan pemerintah.

(Rep)
×
Berita Terbaru Update